Rabu, 22 Februari 2017

Review Kingdom Hearts HD 2.8

Kingdom Hearts: Dream Drop Distance sendiri merupakan seri “eksklusif” Kingdom Hearts untuk Nintendo 3DS yang merupakan kelanjutan dari Kingdom Hearts 2 dan Kingdom Hearts Re: Coded. Riku dan Sora yang sudah tahu tentang rencana soal kembalinya Xehanort kini diminta oleh sang master – Yen Sid untuk menempuh ujian bernama “Mark of Mastery” untuk membuktikan kemampuan mereka sebagai seorang Keyblade Master. Untuk melakukannya, mereka diminta untuk memasuki dunia-dunia yang sempat terputus dan kini kembali, namun jatuh dalam keadaan “tidur”. Seri ini akan memiliki benang merah terkuat dengan 0.2 Birth by Sleep dan langsung, ke Kingdom Hearts 3 nanti.

Sementara yang terakhir, Kingdom Hearts X Back Cover adalah seri non-interaktif yang berfungsi layaknya film di sini. Ia menawarkan semesta yang lebih luas terkait sejarah Kingdom Hearts itu sendiri lewat kisah-kisah para Foretellers. Di sini, Anda akan mendapatkan gambaran lebih jelas soal Keyblade kegelapan yang kini digunakan oleh Xehanort sendiri dan kira-kira apa hubungannya dengan para Foretellers di masa lalu.

Lewat ketiga seri ini, Square Enix tentu berharap jembatan cerita untuk menyambut Kingdom Hearts 3 nantinya kian solid. Berhasil atau tidak? Semuanya akan kembali pada dedikasi Anda sendiri, untuk mengerti dan memahami garis besar cerita Kingdom Hearts itu sendiri

Jadi, apa yang pantas dijelaskan dari Kingdom Hearts 2.8 HD ini? Tak ada kata lagi yang lebih tepat, selain menyebutnya sebagai sebuah seri pemanasan. Karena percaya atau tidak, memang itulah fungsi utamanya. Dream Drop Distance HD diposisikan sebagai jembatan cerita paling krusial jika Anda tak sempat memiliki Nintendo 3DS di masa lalu, membuka konflik yang sebenarnya antara para Keyblade Master dengan Xehanort itu sendiri. Ia membangun pondasi untuk cerita yang sepertinya akan jadi fokus utama Kingdom Hearts 3 nantinya, terutama terkait siapa saja yang akan menjadi Keyblade Master.

Lantas, hal baru apa saja yang pantas untuk diperhatikan dari rilis kompilasi Kingdom Hearts HD 2.8 ini selain teknologi Kingdom Hearts 3 yang diaplikasikan di Kingdom Hearts 0.2 dan kehadiran Dream Drop Distance Remaster sebagai benang merah cerita paling esensial? Tetap melanjutkan sesi sebelumnya, ia juga memperlihatkan sedikit soal perubahan mekanik gameplay seperti apa yang bisa kita antisipasi nantinya.

Kingdom Hearts memang terkenal bukan sebuah franchise yang selalu hadir dengan satu mekanik gameplay yang sama. Tergantung pada seri yang dirilis dan tema utama yang ia usung, mekanik ini biasanya mengalami modifikasi bentuk yang cukup signifikan. Di seri lain, ia muncul sebagai pre-set command yang harus Anda atur sedemikian rupa untuk tampil efektif. Sementara di seri lainnya, ia berbentuk deck kartu yang harus kombinasikan agar efektif. Tapi untungnya, Kingdom Hearts 0.2 membawa kita kembali pada mekanisme seri utama yang lebih lugas. Memilih dan menyerang menu secara real-time dengan animasi yang lebih mengalir, terlihat di sini.

Walaupun tak lantas bisa disimpulkan bahwa Kingdom Hearts 3 akan mengusung sistem yang sama nantinya, namun ada sistem combo yang muncul di Kingdom Hearts 0.2. Bahwa sebuah bar akan memperlihatkan berapa banyak serangan Anda yang masuk dan jika penuh, memungkinkan Anda untuk mengakses serangan magic yang lebih kuat seperti Firaja, atau membuat Aqua bisa mengakses style serangan lebih keren seperti Spellweaver dan Wayfinder secara instan, membuatnya jadi lebih esensial untuk menghantarkan damage besar secara instan atau menghancurkan banyak musuh dengan cepat. Dan tentu saja, Anda berhadapan dengan varian Heartless yang tetap bisa menyulitkan Anda jika tak hati-hati.

Sisanya adalah kemampuan untuk melakukan kustomisasi kostum untuk Aqua, membuatnya tampil berbeda dengan ragam aksesoris hingga motif dan warna pakaian yang ia kenakan. Di Kingdom Hearts 0.2, ia tak memperlihatkan efek sama sekali ke status Aqua itu sendiri dan berperan sebagai ekstra motiviasi untuk menyelesaikan ragam tantangan yang disertakan di dalamnya. Sementara untuk Dream Drop Distance HD, Anda kini bisa menikmatinya dalam resolusi lebih tinggi dengan framerate 60fps. Ada rasa unik tersendiri untuk menikmati game ini di layar lebar, apalagi berkaca pada pengalaman kami mencicipinya di Nintendo 3DS yang di kala itu, bahkan memuat masalah framerate di beberapa titik. Unik memang.

0 komentar:

Posting Komentar